Okezone Tvscope – Anom Suryaputra Media
<div><br />
<div class="img-article"><br />
<img lazy="loading" src="https://img.okezone.com/content/2024/11/22/625/3088549/infaq_masjid-cBO0_large.jpg" alt="Siswa Ditarik Infaq Rp300 Ribu untuk Sumbangan Bangun Masjid, Orang Tua Protes"/><br />
<p>Viral mengenai kewajiban infaq masjid di sekolah.</p><br />
</div><br />
<br />
<div class="c-detail read"><br />
<p><strong>PANDEGLANG</strong> – Di SMA Negeri 11 Pandeglang, Banten, muncul isu di mana pihak sekolah diduga mewajibkan para siswa untuk menyumbang demi pembangunan masjid yang terletak di area sekolah. Setiap siswa diminta untuk menyetor infaq sebesar Rp300 ribu.</p><br />
<br />
<p>Sekolah ini memiliki hampir seribu siswa, namun hanya dilengkapi dengan mushola kecil yang kapasitasnya sangat terbatas. Setiap hari, ratusan siswa harus antre dalam waktu yang cukup lama untuk melaksanakan sholat karena mushola hanya mampu menampung sekitar 80 orang. Akibatnya, beberapa siswa terpaksa memilih untuk beribadah di ruang kelas agar tidak terlambat.</p><br />
<br />
<p>Pembangunan masjid di sekolah telah dimulai, tetapi terhenti karena kurangnya dana. Pihak sekolah berharap adanya dukungan dari masyarakat untuk membantu agar pembangunan masjid dapat dilanjutkan, sehingga siswa bisa beribadah dengan lebih nyaman dan tepat waktu.</p><br />
<br />
<p>Namun, kebijakan ini mendapatkan kritik dari beberapa orang tua siswa yang menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap biaya yang dibebankan kepada anak-anak mereka. Meskipun demikian, pihak sekolah menegaskan bahwa infaq tersebut bersifat sukarela bagi siswa yang memiliki kemampuan finansial. (<strong>Hadits Abdillah</strong>)</p><br />
<br />
<p><strong>(MER)</strong></p><br />
</div><br />
</div><br />