Fakta-fakta Penggeledahan KPK di Rumah Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto
JAKARTA, KOMPAS.com – Pada hari Selasa, 7 Januari 2025, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di kediaman pribadi Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, yang berlokasi di Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat. Penggeledahan ini berlangsung dari siang hingga malam.
Langkah tersebut diambil sehubungan dengan status Hasto sebagai tersangka dalam kasus suap yang berkaitan dengan proses Pergantian Antarwaktu (PAW) Anggota DPR RI, serta dugaan perintangan dalam penyidikan terhadap mantan kader PDI-P, Harun Masiku.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, mengonfirmasi kepada wartawan pada siang itu, “Ya, saat ini kami sedang menjalankan penggeledahan yang dilakukan oleh penyidik terkait kasus dengan tersangka HK (Hasto).”
Tessa juga menjelaskan bahwa penggeledahan ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan penyidik untuk mengumpulkan bukti-bukti yang relevan, dan menekankan bahwa hal ini tidak ada hubungannya dengan upaya untuk mengalihkan perhatian publik dari isu-isu lain.
Baca juga: KPK Geledah Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Ia menambahkan bahwa penggeledahan ini tidak terkait dengan ketidakhadiran Hasto dalam pemeriksaan yang dijadwalkan pada hari Senin sebelumnya. “Apakah ada hubungan atau tidak? Saya rasa tidak ada, karena Hasto sudah memberikan konfirmasi mengenai ketidakhadirannya. Jadi, sekali lagi, penggeledahan ini tidak terkait dengan ketidakhadiran Hasto kemarin,” ungkapnya.
Dikawal oleh Polisi dan Satgas Cakra Buana PDI-P
Selama proses penggeledahan, rumah Hasto dijaga ketat dengan melibatkan sembilan anggota Polri dan enam personel dari Satuan Tugas (Satgas) Cakra Buana PDI-P.
Seorang anggota Polri menyebutkan bahwa belasan penyidik KPK mulai melakukan penggeledahan sejak pukul 14.00 WIB. “Kami membawa total sekitar 10 mobil dalam rombongan ini, mulai dari pukul 14.00 WIB,” tambahnya.
Baca juga: Momen Anggota Polri dan Satgas Cakra Buana PDI-P Berbincang Santai Saat KPK Geledah Rumah Hasto
Pemeriksaan Mobil
Selain rumah, mobil Toyota Vellfire berwarna hitam yang terparkir di lokasi juga menjadi objek pemeriksaan oleh penyidik. Empat penyidik terlihat melakukan pengecekan di berbagai bagian mobil tersebut. Satu penyidik berada di depan mobil, sementara dua lainnya memeriksa area kursi penumpang, dan satu penyidik lainnya berdiri di luar kendaraan.
Selama pemeriksaan, tidak ada barang yang diambil dari dalam mobil Toyota Vellfire tersebut oleh para penyidik.
Baca juga: Ke Mana Hasto Saat Rumahnya Digeledah KPK?
Hasto Tidak Ada di Rumah
Selama penggeledahan berlangsung, Hasto tidak berada di kediamannya. Kuasa Hukum DPP PDI Perjuangan, Johannes Tobing, menjelaskan bahwa Hasto sedang berada di Jakarta ketika kejadian tersebut terjadi.
Referensi: anomsuryaputra.id